Kau pahlawan penakluk
hati, diriku disini menanti,
Menanti akan
hadirnya dirimu di depan mataku,
Apakah dirimu
menyadari, rinduku ini telah menggerogoti hati,
Dari ujung
sanubari hingga telapak kaki,
Aku mencintaimu,
lebih dari nafasku,
Aku meninginkanmu,
lebih dari nyawaku,
Aku menyanyangimu,
lebih dari yang engkau tahu,
Kau pahlawan hati,
cintamu menusuk hingga sanubari,
Sehingga rindu ini
datang dan pergi, silih berganti memusingkan hati,
Bayang dirimu
selalu melintas dalam benakku,
Hingga kini jatuh
di kelopak mataku,
Hingga gambaran
dirimu selalu hadir di dalam mimpiku,
Selalu kunanti
kedatangan dirimu,
Menjemputku dalam
istanamu,
Ohh pahlawan
penakluk hatiku. . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar